Pertanian di Jepang
Siapa yang tak mengenal negara yang biasa dijuluki negara
seribu sakura yang menawan ini ternyata memiliki pertanian yang terbaik.
Sebagai negara dengan budaya tekhnologi yang canggih dan maju, tak lain halnya
dari itu negara matahati terbenam ini menerapkan juga teknologi untuk bidang pertaniannya.
Di negara ini bidang pertanian sangat diatur secara spesifik
mungkin, dikerjakan dengan sunggu-sungguh,dan mengutamakan tekhnologi namun
tetap ramah lingkungan. Dengan keunikan pengelolanya itu, Badan Pertanian PBB
(FAO) Menjadikan daerah pertanian di jepang masuk dalam daftar warisan penting
sistem Pertanian Global (GIASH)
Dengan luas lahan pertanian hanya 25 % saja, masyarakat
jepang sangat memanfaatkan lahan mereka secara efisien, mereka menanam
dipekarangan, ruang bawah tanah, pinggiran rel kereta api, diatas gedung,
pokoknya setiap tempat kosong yang kiranya bisa digunakan pasti di gunakan
Setelah thunami yang terjadi di negara jepang yang
menghancurkan sebagian lahan pertaniannya, jepang merencanakan pe
pertanian yang
lebih modern. Sistem pertanian yang dijalankan oleh robot, seperti traktor
tanpa awak, mesin tanam dan mesin panen, untuk menghalau hama jepang akan
menggunakan teknologi lampu LED.
Sedangkan, saran Departemen Pertanian Jepang untuk Indonesia
menyebutkan bahwa teknologi dan sistem distribusi jadi kunci sukses pertanian. Seperti yang telah di muat
di situs VIVAnews - Wakil Direktur Jenderal Kementerian Pertanian, Kehutanan
dan Perikanan Jepang, Sakuraba, berbagi tips kepada Kemtan Indonesia yang ingin
meningkatkan produk padinya agar memiliki kualitas nomor wahid. Menurut
Sakuraba, rahasia dari produk pangan yang baik terletak dari teknologi yang digunakan
ketika memanen dan sistem distribusi produknya.
Sedangkan, saran
Hal itu diungkap Sakuraba ketika berbincang dengan VIVAnews
di kediaman Duta Besar Jepang untuk Indonesia.
"Sangat penting bagi Pemerintah Indonesia untuk
meningkatkan infrastruktur dan meningkatkan teknik memanen mereka. Selain itu
pemerintah harus melakukan pengecekan yang menyeluruh dari produk pangan itu
dipanen hingga disajikan sebagai makanan di meja makan," papar Sakuraba.
Di Jepang sendiri, hampir seluruh rakyatnya juga mengkonsumsi
nasi seperti masyarakat Indonesia. Namun sayangnya, kini produk nasi mulai
digantikan kehadiran roti.
"Oleh sebab itu Kementerian Pertanian gencar
mempromosikan kepada masyarakat agar mengkonsumsi lebih banyak nasi," kata Sakuraba.
Hal ini tentu berbanding terbalik dengan kebijakan Pemerintah
Indonesia yang gencar mempromosikan Gerakan Sehari Tanpa Nasi yang dicanangkan
Kemtan pada Oktober 2010 silam. Gerakan itu merupakan kegiatan moral yang
bertujuan untuk menekan konsumsi beras yang kian membumbung tinggi.
Selain itu dengan absen mengkonsumsi nasi selama sehari dan
beralih ke produk pangan lain diyakini dapat meningkatkan kesehatan, khususnya
mengurangi risiko terkena penyakit seperti diabetes. (adi)
Mesin Penanam dan Pemanen Padi Otomatis, Syarat Swasembada
Pangan
Penanam Padi Otomatis (Rice transplanter) adalah mesin modern
untuk menanam bibit padi dengan sistem penanaman yang serentak. Mesin ini sudah
banyak di gunakan di beberapa negara. seperti China dan Taiwan. Cara pakai alat
ini sangat gampang. Bibitkan gabah dalam petakan sawah seluas 20×80 cm. Setelah
tumbuh menjadi bibit dan sudah berumur 15 hari, bibit tersebut ditaruh di atas
mesin rice transplater.Selanjutnya, mesin siap beroperasi. Dalam sekali gerak,
mesin ini dapat membuat 4 jalur dengan jarak antar jalur 30 cm. Hanya dalam
waktu 4 jam, satu ton bibit padi yang digendongnya sudah habis
ditanam.Berkurangnya tenaga kerja di sektor pertanian membuat petani harus
lebih efisien dalam bertani dengan modernisasi alat-lat pertanian dan teknologi
pertanian.
Beberapa jenis mesin tanam bibit padi
1. Mesin tanam
bibit padi dari Jepang
2. Mesin tanam
bibi padi dari China
3. Mesin tanam
bibit padi dari IRRI
1. Jenis mesin tanam bibit padi
Secara umum ada dua jenis mesin tanam bibit padi, dibedakan
berdasarkan cara penyemaian dan persiapan bibit padinya. Yang pertama, yaitu
mesin yang memakai bibit yang ditanam/disemai di lahan (washed root seedling).
Mesin ini memiliki kelebihan yaitu dapat dipergunakan tanpa harus mengubah cara
persemaian bibit yang biasa dilakukan secara tradisional sebelumnya.
Namun demikian waktu yang dibutuhkan untuk mengambil bibit
cuckup lama, sehingga kapasitas kerja total mesin menjadi kecil. Yang kedua
adalah mesin tanam yang memakai bibit yang secara khusus disemai pada kotak
khusus. Mesin jenis ini mensyaratkan perubahan total dalam pembuatan bibit.
Persemaian harus dilakukan pada kotak persemaian bermedia
tanah, dan bibit dipelihara dengan penyiraman, pemupukan hingga pengaturan
suhu. Persemaian dengan cara ini, di Jepang, banyak dilakukan oleh pusat
koperasi pertanian, sehingga petani tidak perlu repot mempersiapkan bibit padi
sendiri. Penyemaian bibit dengan cara ini dapat memberikan keseragaman pada
bibit dan dapat diproduksi dalam jumlah besar. Mesin ini dapat bekerja lebih
cepat, akurat dan stabil.
Bila dilhat dari jenis sumber tenaga untuk menggerakkan
mesin, terdapat tiga jenis mesin tanam bibit yaitu alat tanam yang dioperasikan
secara manual, mesin tanam yang digerakkan oleh traktor dan mesin tanam yang
memiliki sumber tenaga atau enjin sendiri. Mesin yang diproduksi oleh IRRI atau
beberapa produksi China adalah tipe manual. Semua jenis mesin produksi Jepang
dan beberapa produksi China adalah memiliki sumber tenaga sendiri. Mesin yang
digerakkan oleh traktor, sebelumnya diproduksi di Jepang, tetapi belakangan ini
sudah jarang dipergunakan.
Berdasarkan sistem pendukungnya, mesin ini dapat dibedakan
menjadi yang bergerak dengan roda, dan yang bergerak dengan roda dan
dilengkapai dengan papan pengapung (Gambar 1).
Gambar 1. Gerak naik
dan turun roda sesuai dengan kekerasan tanah
Jenis mesin yang
manapun dipergunakan, permukaan lahan sawah harus datar dan rata, kedalam air
harus rata, demikian juga kekerasan tanah juga harus sama, karena hal ini akan
memberikan kestabilan operasi. Jika tidak, akan banyak terjadi kegagala
penancapan bibit, sehingga akan butuh waktu yang cukup lama untuk penyulaman
secara manual.
Mesin tanam bibit padi dari Jepang
Sekarang ini, semua
jenis mesin tanam bibit padi di Jepang adalah berpenggerak sendiri
(self-propulsion type), dioperasikan dengan cara dituntun (walking type) atau
dikendarai (riding type) ( Lihat Gambar 2 sampai 4). Jenis mesin yang dituntun
umumnya memiliki alur tanam 2 hingga 6 alur, sedangkan tipe yang dikendarai
memiliki 4 hingga 12 alur tanam dalam sekali lintasan penanaman. Jarak antar
alur tanam dibuat tetap yaitu 30 cm, dan jarak antar bibit dalam alur dapat
disesuaikan antara 11 hingga 18 cm. Bibit yang umum dipergunakan memiliki
tinggi/panjang 10 hingga 30 cm, memiliki 2 hingga 5 daun. Jumlah bibit yang
ditancapkan pada setiap titik adalah 3 hingga 5 bibit.
Kecepatan penanaman
adalah sekitar 200 titik (hill) per menit per alur. Bila sebuah mesin dapat
menanam dalam empat alur, dengan jalar antar alur 40 cm dan jarak antar titik
tanam 16 cm, maka akan dibutuhkan waktu tanam selama 4 jam untuk setiap hektar.
Dalam kenyataan, waktu juga dibutuhkan untuk berbelok, menambah bibit, dll.,
maka waktu yang digunakan untuk menanam adalah hanya sekitar 60 hingga 80%.
Atau dengan kata lain, kapasitas tanam menjadi 5 hingga 7 jam per ha. Kegagalan
penancapan bibit (missing hill) sekitar 1%, dalam bentuk rusak tercabik,
terbenam atau mengapung.
Pembuatan bibit padi dilakukan dengan menyemaikan 200 gram
benih dalam kotak berukuran 60 x 30 x 3 cm. Benih ini disemai di dalam ruang
gelap hingga berkecambah, kemudian di berikan sinar matahari selama dua hari
hingg berwarna hijau merata. Setelah itu bibit dipelihara hingga ukuran atau
ketinggian yang diinginkan. Di pusat pembibitan padi di Jepang, bibit untuk
lahan seluas 50 samapi 200 ha (sekitar 7000 hingga 30000 kotak) dibuat dengan
seragam, dimana di dalamnya juga dilengkapi dengan proses desinfektan benih,
pencampuran pupuk, pengepakan media tanam/tanah ke kotak semai bibit, kendali
suhu, penyemprotan, dll.
berikut video pertanian jepang
Bons Casino Review ᐈ Get 100% Up To ¥2500 + 50 FS
ReplyDeleteBons Casino is a safe and legitimate casino that's 인카지노 been around for 카지노사이트 many years. It's powered ボンズ カジノ by NetEnt, Microgaming and many more.